Skin Barrier : Pengertian, Fungsi, dan Cara Menjaganya Agar Tetap Sehat


Ketika kita berbicara tentang kecantikan dan kesehatan kulit, skin barrier memegang peran sentral yang tak terbantahkan. Namun, seberapa banyak kita benar-benar memahami apa itu skin barrier? Dalam artikel ini, kita akan mengupas tuntas pengertian, fungsi, dan cara menjaga skin barrier agar tetap sehat.

Pengertian Skin Barrier

Skin barrier, atau dikenal sebagai barier kulit, adalah lapisan pertahanan alami yang melindungi kulit dari faktor eksternal seperti polusi, bakteri, dan zat iritan. Ini merupakan pertahanan pertama kulit yang memastikan keseimbangan kelembapan dan melibatkan sejumlah elemen yang bekerja bersama untuk menjaga kesehatan kulit.

Fungsi Skin Barrier

1. Melindungi dari Eksternal Agresif

Skin barrier bertugas untuk menghalangi masuknya bakteri, kuman, dan zat-zat berbahaya lainnya ke dalam kulit. Ini seperti perisai pertahanan yang melindungi keutuhan kulit. Selain itu dengan menggunakan sunscreen untuk kulit berminyak dan berjerawat.

2. Memastikan Kelembapan Kulit

Lapisan lipid pada skin barrier menjaga kelembapan kulit. Ini mencegah kekeringan dan menjaga kulit tetap lembut dan kenyal.

3. Menjaga Keseimbangan pH

Skin barrier membantu menjaga keseimbangan pH kulit. Keseimbangan ini penting untuk menghindari masalah kulit, seperti jerawat atau iritasi.

Cara Menjaga Skin Barrier agar Tetap Sehat

1. Gunakan Pembersih yang Lembut

Pemilihan pembersih kulit yang lembut adalah langkah pertama menjaga skin barrier. Hindari pembersih yang mengandung bahan kimia keras yang dapat merusak lapisan lipid.

2. Pilih Produk Perawatan Kulit yang Sesuai

Gunakan produk perawatan kulit yang mengandung bahan-bahan seperti ceramides dan asam hialuronat. Ini membantu memperkuat skin barrier dan meningkatkan kelembapan.

3. Hindari Paparan Berlebihan Terhadap Sinar UV

Sinar matahari dapat merusak skin barrier. Pastikan untuk menggunakan tabir surya setiap hari, terlepas dari cuaca.

4. Perhatikan Kebutuhan Hidrasi Tubuh

Minumlah air yang cukup setiap hari. Hydration internal juga berkontribusi pada kesehatan skin barrier.

Kesimpulan

Mengenal apa itu skin barrier, memahami fungsinya, dan menjaga keutuhan lapisan ini merupakan langkah penting menuju kulit yang sehat dan berkilau. Dengan langkah-langkah sederhana dalam perawatan kulit sehari-hari, kita dapat memastikan bahwa skin barrier tetap dalam kondisi optimal.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Menyamarkan Flek Hitam dengan Bahan Alami

Gambar
Selain jerawat, salah satu permasalahan kulit yang sering dialami perempuan adalah flek hitam. Munculnya flek hitam kerap kali mengganggu penampilan. Khususnya buat wanita yang tidak suka memakai makeup tebal, flek hitamnya pasti akan terlihat jelas. Agar bisa tampil lebih percaya diri tanpa makeup tebal, terapkan cara menghilangkan flek hitam dengan bahan alami ini. Bahan alami banyak dimanfaatkan karena penggunaannya lebih aman serta tidak menimbulkan iritasi. Penggunaan bahan alami dapat membantu menyamarkan hingga menghilangkan flek hitam secara permanen. Lalu, bagaimana cara menghilangkan flek hitam yang membandel pada wajah? Berikut penjelasannya. 1. Akar manis Akar manis merupakan tanaman yang berkhasiat memudarkan flek hitam. Kandungan utama dari akar manis adalah glabridin. Kandungan tersebut mampu menghambat pembentukan sel pigmen di kulit. Saat ini juga sudah banyak produk skincare yang menggunakan akar manis sebagai kandungannya. Anda dapat mencoba dan menggunakannya secara
Baca selengkapnya

7 Tips Menghilangkan Stretch Mark

Gambar
Stretch mark, atau juga dikenal sebagai striae, adalah garis-garis atau guratan yang terbentuk pada permukaan kulit. Mereka muncul ketika kulit meregang secara tiba-tiba atau berlebihan dalam jangka waktu tertentu. Stretch mark biasanya terlihat seperti garis-garis vertikal atau horizontal yang berwarna kemerahan, merah muda, atau ungu pada awalnya, tetapi seiring waktu mereka dapat memudar menjadi warna yang lebih terang atau putih. Stretch mark umumnya terjadi pada saat perubahan berat badan yang drastis, seperti selama masa kehamilan, saat pertumbuhan remaja yang cepat, atau dalam kasus peningkatan berat badan yang signifikan dalam waktu singkat. Faktor lain yang dapat berkontribusi terhadap stretch mark adalah perubahan hormon, faktor genetik, serta keadaan kulit yang kurang elastis. Meskipun stretch mark umumnya tidak menyebabkan masalah kesehatan serius, mereka bisa menjadi perhatian kosmetik bagi beberapa orang. Beberapa langkah pencegahan dan perawatan dapat dilakukan untuk men
Baca selengkapnya